Pramuka & Ambalan Gati Praja SMK Negeri DAnder
  • Pramuka Indonesia

    Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana dan merupakan organisasi atau gerakan kepanduan. Pramuka adalah sebuah organisasi yang merupakan wadah proses pendidikan kepramukaan yang dilaksanakan di Indonesia. Dalam dunia internasional, Pramuka disebut dengan istilah "Kepanduan" (Boy Scout). Gerakan Pramuka memiliki kode Kode Kehormatan Pramuka, sebagaimana yang tertuang dalam Anggaran Dasar Pramuka, Gerakan Pramuka memiliki Kode Kehormatan yang terdiri atas janji yang disebut Satya dan Ketentuan Moral yang disebut Darma Kode Kehormatan Pramuka disesuaikan dengan golongan usia dan perkembangan rohani dan jasmaninya.

  • Pelantikan Pradana

    Tiga janji (satya) Pramuka pun terucap dari Pradana dan Pengurus Dewan Ambalan Gati Praja Angkatan VI masa bakti 2015-2016 sambil memegang ujung bendera merah putih dan meletakannya pada detak jantung disertai saling berangkulan tangan diatas pundak teman yang menandakan selalu bersama dalam menghadapi tugas yang diamanahkan. Pelantikan berlangsung hikmat dipimpin oleh Kak Bambang, diikuti kakak-kakak pembina dan adik-adik calon penegak.

  • Paskibra Sekolah

    Merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang bertujuan untuk memupuk semangat kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara, kepeloporan dan kepemimpinan, berdisiplin dan berbudi pekerti luhur dalam rangka pembentukan character building generasi muda Indonesia. Peserta kegiatan ini adalah siswa / siswi yang berminat / memiliki rasa ingin mempelajari kegiatan ekstrakuriluler paskibra. Salah satu kegiatan ekstrakurikuler ini adalah mempelajari praktek baris-berbaris (PBB) dan bagaimana mengibarkan / menurunkan Bendera pada setiap Upacara rutin di sekolah atau memperingati hari Proklamasi pada tanggal 17 Agustus.

Senin, 25 Juni 2018


PENGHAPUSAN UJIAN NASIONAL

Dunia pendidikan Indonesia saat ini telah mempunyai sistem kurikulum yang dibentuk oleh pemerintah. Pemerintah telah melakukan beberapa kali perubahan dan pengembangan kurikulum. Mutu pendidikan bergantung pada mutu guru dan pemahamannya tentang kurikulum tersebut. Kurikulum perlu dikembangkan secara dinamis dan efisien sesuai dengan perubahan yang terjadi di masyarakat dan sesuai dengan landasan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan adalah  suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik agar mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya, sehingga dengan demikian akan menimbulkan perubahan dalam dirinya dalam kehidupan bermasyarakat. Salah satu masalah yang terjadi dalam dunia pendidikan Indonesia adalah adanya Ujian Nasional.
Ujian Nasional yang biasa disingkat UN adalah sistem evaluasi standar pendidikan di Indonesia sebagai penentu kelulusan siswa di Indonesia baik SD, SMP maupun SMA sederajat. Berdasarkan Undang Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 Pasal 1 Ayat 21 menyatakan “Evaluasi pendidikan adalah kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan pada setiap jalur, jenjang, dan jenis pendidikan sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan pendidikan”. Standar kelulusan bagi siswa yang terus meningkat diharapkan akan mendorong peningkatan mutu pendidikan. Siswa dikatakan lulus bila telah melewati nilai batas tersebut berupa nilai batas antara peserta didik yang sudah menguasai kompetensi tertentu dengan peserta didik yang belum menguasai kompetensi tertentu. "Sehingga dalam masyarakat berkembang pola pikir dan akan menjadi hukum kebiasaan hanya ada dua pilihan, jujur tapi tidak lulus atau tidak jujur tapi lulus," (Listyarti, 2016). Padahal bila itu terjadi pada Ujian Nasional maka nilai batas berfungsi untuk memisahkan antara peserta didik yang lulus dan tidak lulus.
Telah terjadi beberapa perubahan dalam sistem pelaksanaan Ujian Nasional mulai dari perubahan dari sistem kertas menjadi komputer, namun perubahan sistem tersebut hanya untuk memudahkan siswa dalam pengerjaan soal dan memudahkan Pemerintah untuk melakukan penilaian. Sistem Ujian Nasional yang dijalankan saat ini justru sangat rawan untuk dijalankan karena dapat memberikan tekanan bagi siswa (Sitorus, 2016). Sistem yang saat ini digunakan hanya akan memberikan tekanan tersendiri bagi peserta didik karena mereka dituntut untuk memperoleh nilai yang tinggi, sehingga akan sangat rawan terjadi kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Nasional.
Penggunaan nilai Ujian Nasional sebagai standar kelulusan akan sangat riskan, karena bisa saja siswa melakukan kecurangan dalam melaksanakan Ujian Nasional. Sering terjadi persoalan siswa yang juara di kelas tidak lulus dan siswa yang nilainya rendah dikelas justru lulus. "Guru di sekolah yang lebih mengetahui karakter siswanya, jadi baiknya nilai Ujian Nasional harus ditambahkan dengan penilaian dari sekolah untuk menentukan kelulusan," (Lamusu, 2016). Jadi ada baiknya standart kelulusan siswa tidak murni dari nilai Ujian Nasional, tapi dapat dikembalikan pada sekolah dalam menentukan kelulusan siswa karena guru yang lebih mengetahui karakter siswanya.
Penghapusan Ujian Nasional akan membuat proses belajar siswa jadi menyenangkan, karena tidak ada tekanan dari adanya Ujian Nasional yang selama ini dirasakan oleh siswa. "Tiadanya UN tidak bermakna bahwa proses belajar berlangsung tanpa target tetapi tetap ada evaluasi terhadap proses pembelajaran. Penguatan pendidikan karakter dan pendidikan yang menginsipirasi menjadi prioritas dunia pendidikan kita," (Pranawati, 2016). Oleh karena itu penghapusan Ujian Nasional bisa meningkatkan dan mengembangkan minat dan bakat siswa itu sendiri.


Daftar Rujukan :

Admin Jurnal Manado, 2016, Lamusu Dukung Penghapusan UN, (http://www.jurnalmanado.com/2016/11/lamusu-dukung-penghapusan-un.html, diakses pada 20 Mei 2018)
Mursid, Fauziah, 2016, KPAI: Penghapusan UN Bentuk Anak Lebih Berkarakter, (http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/11/28/ohbg21328-kpai-penghapusan-un-bentuk-anak-lebih-berkarakter, diakses pada 21 Mei 2018 )
Sitorus, Satriana, 2016, Simalakama Penghapusan Ujian Nasional, (http://www.jurnalasia.com/opini/simalakama-penghapusan-ujian-nasional, diakses tanggal 20 Mei 2018)
Stefanie, Christie, 2016, Serikat Guru Indonesia Dukung Penghapusan Ujian Nasional, (https://www.cnnindonesia.com/nasional/20161215192120-20-179933/serikat-guru-indonesia-dukung-penghapusan-ujian-nasional, diakses pada 20 Mei 2018 )
08.36.00   Posted by moch rifai with No comments
Read More

Minggu, 27 Mei 2018


LAPORAN HASIL BAKTI SOSIAL KE
PANTI ASUHAN IBNU SABIL HIDAYATULLAH
Ds. Kauman Socah, Kab. Bangkalan, Madura

 


Dosen Pengampu : Mutmainah, S.Ag., M.Si.

Oleh :
Nama        : Moch. Rifa’i
NIM          : 170611100106
Prodi         : PGSD
Kelas         : 1-C


UNIVERSTAS TRUNOJOYO MADURA
Tahun Akademik 2017/2018
Alamat : Jln. Raya Telang PO BOX 2 Kamal Bangkalan Madura

SAMBUTAN PENULIS

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
            Alhamdulillah, segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah menghidupkan dan memusnahkan makhluk - makhluk-Nya di muka bumi ini. Tak lupa juga shalawat serta salam semoga tetap tercurah atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang kita nanti – nantikan syafaatnya di yaumul akhir nanti. Amin amin yarobal alamin.
            Atas limpahan rahmad, taufik, hidayah, serta inayah-Nya, saya dapat menyelesaikan laporan hasil kunjungan bakti sosial kami ke Panti Asuhan Ibnu Sabil Hidayatullah yang bertempat di Desa Kauman Socah, Kab. Bangkalan, Madura pada hari selasa tanggal 17 Oktober 2017. Laporan ini diajukan guna melengkapi tugas sebagai pengganti UTS mata kuliah Pendidikan Agama Islam yang diampu oleh Ibu Mutmainah, S.Ag., M.Si.
Dalam penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu saya ucapkan terima kasih terutama kepada Ibu Mutmainah, S.Ag., M.Si. yang telah memimbing dari awal sampai terselesaikannya laporan ini. Serta tidak lupa teman – teman yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Saya menyadari bahwa banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini, maka dari itu saya mohon maaf dan memgharapkan kritik dan saran yang membantu saya untuk lebih baik lagi dalam membuat laporan selanjutnya.
Akhirnya, tiada lain harapan kami semoga laporan ini berguna bagi kita semua dan semoga mendapat ridho dari Allah SWT. Amin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.


Penulis

Moch. Rifa’i
                                                                                  

LAPORAN KEGIATAN

1.      Latar Belakang
            Sebagai sesama manusia, kita berkewajiban untuk saling membantu, terutama yang nasibnya kurang bertuntung dibanding kita. Maka dari itu lewat bakti sosial ini, kami berkunjung ke Panti Asuhan Ibnu Sabil Hidayatullah dengan tujuan saling berbagi dan saling peduli kepada mereka yang membutuhkan.

2.      Tujuan
a.       Melaksanakan tugas UTS
b.      Menumbuhkan rasa simpai dan empati serta kepedulian sosial dalam masyarakat
c.       Berupaya membantu beban mereka yang membutuhkan
d.      Mempererat tali persaudaraan Mahasiswa PGSD Angkatan 2017 Universitas Trunojoyo Madura

3.      Sasaran
a.       Sasaran santunan ditujukan kepada 25 anak yatim piatu dari Panti Asuhan Ibnu Sabil Hidayatullah
b.      Pengasuh Panti Asuhan Ibnu Sabil Hidayatullah
c.       Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Ibnu Sabil

4.      Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Hari                 : Selasa
Tanggal           : 17 Oktober 2017
Waktu             : 16.00 – selesai
Tempat            : Panti Asuhan Ibnu Sabil Hidayatullah



5.      Susunan Kepanitiaan
a.       Dosen pengampu selaku pelindung : Mutmainah, S.Ag., M.Si.
b.      Ketua Angkatan                : Candra Mahardika
c.       Wakil Ketua Angkatan     : Moch. Rifa’i
d.      Sekretaris Umum              : 1. Siti Rohmawati
  2. Mega Laraswati
e.       Bendahara Umum             : 1. Ach. Fauzan
  2. Laily Adawiyatul M.
f.       Bendahara Kegiatan         : Ima Priandini
g.      Sie Acara                           : 1. Rusdy
  2. Ayunda Fitri M.
  3. Afirullah Robbani B.
  4. Ferica
h.      Sie Perlengkapan               : 1. Faizah Virgi
  2. Moh. Nour H.
  3. Reka Kurniawati
  4. Tifani Harianto
  5. Anisah Yuana
i.        Sie Konsumsi                    : 1. Dzahnun Amiliya U.
  2. Cholifatul Azizah
  3. Siti Aisyah a.
  4. Hesty Rohmatul I.
j.        Sie  Dokumentasi              : 1. Khotimatul Hosna
  2. Ika Surya M.
  3. Yesi Margareta
  4. Putri Hania
  5. Juananda Akbar
k.      Sie Keamanan                   : 1. Pupung Rio A.S.
  2. Abu Rizal Tohir
  3. Fina Rohmatul U.
  4. Firda Amalia P.

6.      Peserta
a.       Ibu Mutmainah, S.Ag., M.Si.
b.      Pengasuh Panti Asuhan, Bapak Jufri
c.       25 anak yatim piatu
d.      190 Mahasiswa PGSD 2017 Universitas Trunojoyo Madura

7.      Pelaksanaan Kegiatan
a.       Beberapa hari sebelum pelaksanaan saya dan beberapa panitia berkunjung ke panti asuhan untuk mengetahui bagaimana situasi disana dan menanyakan kepada pengurus berapa jumlah anak yatim piatu sehingga kami bisa memperkirakan bagaimana akan mensetting kegiatan tersebut
b.      Hari senin malam, panitia berangkat ke panti asuhan guna mendekor tempat yang akan digunakan
c.       Hari selasa pagi dilanjutkan untuk mendekorasi
d.      Hari selasa pukul 15.00 kami berkumpul di depan Gedung Pertemuan UTM
e.       Pukul 15.45 kami berangkat bersama – sama mengendarai sepeda motor ke Panti Asuhan
f.       Setelah sampai Panti Asuhan kami foto bersama bersama anak yatim piatu
g.      Setelah foto bersama dilanjutkan acara inti, yang pertama pembukaan dengan bacaan basmalah yang dipimpin Rusdy dan Ayunda sebagai pembawa acara
h.      Setelah pembukaan dilanjutkan sambutan – sambutan oleh Firdaus Suryo F. selaku Ketua Pelaksana dan dilanjutkan Bapak Jufri selaku Pengasuh Panti Asuhan
i.        Dilanjutkan dengan pemotongan pita secara simbolis oleh Candra Mahardika selaku Ketua Angkatan PGSD 2017
j.        Dilanjutkan dengan penyerahan cindera mata oleh Ketua Pelaksana kepada Pengasuh Panti Asuhan
k.      Dilanjutkan dengan Sholat Maghrib berjamaah
l.        Setelah itu dilanjutkan dengan pembagian hadiah/kado dengan disertai pengundian dan beberapa games
m.    Setelah itu dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Pengasuh Panti Asuhan
n.      Dilanjutkan dengan saling berjabat tangan dengan anak-anak yatim
o.      Dan acara ditutup dengan penyerahan amplop dan beberapa bingkisan oleh Ibu Mutmainah, S.ag., M.Si. kepada anak-anak yatim piatau dan kepada Panti Asuhan dan setelah itu kami pulang bersama – sama

8.      Jumlah Bantuan
a.       Sumbangan dari Mahasiswa PGSD 2017 Universitas Trunojoyo Madura sejumlah Rp. 2.289.000
b.      Santunan dari Ibu Mutmainah, S.Ag., M.Si. sejumlah Rp. 820.000
c.       Santunan dari orang tua mahasiswa PGSD 2017 Universitas Trunojoyo Madura sejumlah 745.000
d.      Sumbangan beberapa hadiah dari mahasiswa PGSD 2017 Universitas Trunojoyo Madura dengan total 100 buah hadiah/kado

9.      Anggaran Kegiatan
a.       Pemasukan
1)      Sumbangan Kelas 1-A                  : Rp. 430.000
2)      Sumbangan Kelas 1-B                  : Rp. 400.000
3)      Sumbangan Kelas 1-C                  : Rp. 405.000
4)      Sumbangan Kelas 1-D                  : Rp. 670.000
5)      Sumbangan Kelas 1-E                   : Rp. 384.000
6)      Ibu Mutmainah, S.Ag., M.Si.       : Rp. 820.000
7)      Orang Tua Mahasiswa                  : Rp. 745.000
Total                                              : Rp. 3.854.000

b.      Pengeluaran
1)      Cetak Foto dan Figura                  : Rp. 43.000
2)      Cetak Banner                                : Rp. 60.000
3)      Konsumsi Panitia                          : Rp. 25.000
4)      Dekorasi                                        : Rp. 11.000
5)      Amplop                                         : Rp. 7.500
6)      Air Minum 5 Kerdus                     : Rp. 62.500
7)      LKSA Ibnu Sabil                          : Rp. 1.000.000
8)      Pengasuh Panti Asuhan                : Rp. 100.000
9)      Anak Yatim Piatu                         : Rp. 2.545.000
Total                                              : Rp. 3.854.000

10.  Dokumentasi



























 














































 









11.  Penutup
Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena telah terlaksanakannya kegiatan bakti sosial ini dengan lancar. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan serta merelakan waktu dan tenaganya untuk mensukseskan kegiatan ini dan kepada semua donatur kami ucapkan terima kasih atas partisipasinya. Mohon maaf atas segala kekurangan dari perencanaan dan juga pelaksanaan kegiatan ini. Oleh karena itu kritik dan saran sangat kami harapkan demi perbaikan dan penyempurnaan dalam kegiatan – kegiatan kami berikutnya.
00.13.00   Posted by moch rifai with No comments
Read More

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter

Search